Selamat Datang di Blog kami, Sombo_Cyber_City . . . . . . . . . . . . (Jangan Lupa Like & Komen'nya)

Jumat, 11 Mei 2012

18 TINGKATAN MANUSIA DI AKHIRAT


Yuk kita masuk tingkat yg keberapa nantinya..........???


peringkat pertama : Ulul azmi, mereka adalah nabi nuh as, nabi ibrahim as, nabi musa as, nabi isa as dan nabi muhammad saw, mereka adalah penghuni paling atas (peringkat tertinggi) dan syafa’at berputar pada mereka hingga mereka menyerahkannya pada penutup para nabi dan rasul nabi muhammad saw.

peringkat kedua : Nabi dan rasul yaitu nabi dan rasul selain ulul azmi ; nabi adam as, nabi idris as, nabi hud as, nabi luth as, nabi shalih as, nabi ismail as, nabi ishaq as, nabi yaqup as, nabi yusuf as, nabi syu’aib as, nabi harun as, nabi yunus as, nabi ayub as, nabi dzulkifli as, nabi ilyas as, nabi ilyasa as, nabi daud as, nabi sulaiman as, nabi zakaria as dan nabi yahya as. Peringkat mereka berdasarkan keutamaan mereka.

peringkat ketiga : Para nabi yang tidak tercantum dalam al-qur’an, mereka memiliki nubuwwah (kenabian) tapi tidak memiliki risalah karena tidak diutus kepada satu ummat, allah swt mengutamakan mereka dengan mengutus malaikat kepada mereka, jumlah mereka dalam riwayat abu dzar ada 100ribuan lebih.

peringkat keempat : Pewaris para rasul dan pengganti mereka dimasing-masing ummatnya. Mereka adalah pengganti rasul, wali rasul, orang-orang pilihan rasul, penjaga rasul dan kelompok yang dijamin selalu berada dalam kebenaran (sahabat) qs an nisa : 69

peringkat kelima : Para pemimpin yang adil. Mereka adalah 1 dari 7 golongan yang akan mendapat perlindungan. Sabda rasul : Sesungguhnya orang yang adil berada pada mimbar-mimbar dari cahaya pada hari kiamat disebelah kanan ar-rahman, dan kedua tangannya adalah kanan, yaitu mereka yang adil dalam pemerintahannya, keluarganya dan jabatan yang diamanahkan kepada mereka –hr muslim-
peringkat keenam : Mujahidin, mereka adalah orang-orang yang berjuang dijalan allah swt qs at taubah : 120

peringkat ketujuh : Ahlul itsar, mereka adalah orang-orang yang senantiasa mendahulukan kepentingan orang lain, bershadaqah dan berlaku baik kepada manusia sesuai dengan kemashlahatan orang yang dibantunya qs 2 : 261, 2 : 274, 57 : 11
peringkat kedelapan : Orang-orang yang allah swt bukakan pintu-pintu kebaikan yang banyak. Mereka adalah orang yang disamping mengerjakan shalat, puasa, haji, tilawah, i’tikaf, dzikir dll. Mereka juga sangat serius dalam meningkatan buku catatan amal perbuatan mereka, seperti amal jariyah yang akan terus mengalir kepadanya walaupun ia telah kembali ke sisi allah azza wa jalla

peringkat kesembilan : Ahlul najat, mereka adalah orang-orang yang hanya sebatas mengerjakan perintah yang wajib dari allah swt. Dan meninggalkan larangan-larangan allah swt. Qs an nisa : 31

peringkat kesepuluh : Orang yang mendapatkan karunia taubat dari allah swt sebelum kematiannya, mereka adalah orang-orang yang telah menzalimi diri dengan dosa-dosa besar namun mereka menutup kehidupannya dengan taubatan nashuha. Qs maryam : 60

peringkat kesebelas : Orang sekali waktu berbuat kebaikan, tapi diwaktu yang lain berbuat kejahatan. Mereka adalah orang-orang yang belum sempat bertaubat dari dosa dan kemaksiatan yang diperbuatnya, akan tetapi setelah ditimbang dosanya lebih ringan dari dari amal kebaikannya sehingga allah swt memasukkannya ke surga qs al a’raaf : 8-9

peringkat keduabelas : Orang amal kebaikannya berimbang dengan keburukannya, mereka adalah orang yang terakhir masuk surga dari kelompok yang tidak api neraka, selama penantian mereka berada di al a’raaf (antara surga dan neraka) qs al a’raaf : 46-47

peringkat ketigabelas : Kelompok yang penuh dengan kemaksiatan dan sangat ringan timbangan amal kebaikannya. Mereka adalah orang yang akan masuk surga namun harus merasakan adzab neraka disebabkan kemaksiatan mereka yang sangat banyak, kemudian mereka mendapatkan syafa’at dari nabi muhammad saw dan masuk kedalam surga

peringkat keempatbelas : Kelompok manusia yang tidak memiliki keimanan, tidak juga ketaatan, tidak kemaksiatan dan tidak pula amal shalih. Mereka adalah orang gila, yang tidak sampai dakwah kepada mereka, orang tuli dan anak-anak orang musyrik yang meninggal waktu kecil

peringkat kelimabelas sampai dengan kedelapanbelas :
Orang munafik zindik, pemimpin kafir, para pengikut kekafiran, golongan jin yang kafir. Mereka adalah makhluk yang kekal didalam neraka allah swt, karena keingkaran mereka dan penolakan mereka terhadap agama allah swt. Qs al a’raaf : 38, al baqarah : 166-167, al hadid : 13-14
KIRA-KIRA KITA TERMASUK PERINGKAT KE BERAPA??



sumber : http://www.klikunic.com/2012/02/18-tingkatan-manusia-di-akhirat.html#ixzz1uWru6QU7

Mengenal lebih dalam nama malaikat serta tugasnya

Di antara para malaikat yang wajib setiap orang Islam ketahui sebagai salah satu Rukun Iman, berdasarkan Al Qur'an dan hadits. Nama (panggilan) berserta tugas-tugas mereka adalah sebagai berikut:


Jibril - Pemimpin para malaikat, bertugas menyampaikan wahyu dan mengajarkannya kepada para nabi dan rasul.
Mikail - Membagi rezeki kepada seluruh makhluk.
Israfil - Meniup sangkakala (terompet) pada hari kiamat.
Munkar dan Nakir - Memeriksa amal manusia di alam barzakh.
Raqib dan 'Atid - Mencatat amal manusia di dunia.[rujukan?]
Izrail - Mencabut nyawa seluruh makhluk.
Ridwan - Menjaga pintu syurga.
Malik - Pemimpin Malaikat Zabaniah dan penjaga neraka.
Zabaniah - 19 malaikat penyiksa dalam neraka yang bengis dan kasar.[2]

Hamalat al 'Arsy - Empat malaikat pembawa 'Arsy Allah, pada hari kiamat jumlahnya akan ditambah empat menjadi delapan.[3]

Harut dan Marut - Dua Malaikat yang turun di negeri Babil.

Darda'il - Malaikat yang mencari orang yang berdo'a, bertaubat, minta ampun dan lainnya pada bulan Ramadhan.[4]

Hafazhah (Para Penjaga):[5][6]
Kiraman Katibin - Para malaikat pencatat yang mulia, ditugaskan mencatat amal manusia.[7][8]
Mu’aqqibat - Para malaikat yang selalu memelihara/ menjaga manusia dari kematian sampai waktu yang telah ditetapkan yang datang silih berganti.[9][10]

Arham - Malaikat yang diperintahkan untuk menetapkan rejeki, keberuntungan, ajal dan lainnya pada 4 bulan kehamilan.

Jundallah - Para malaikat perang yang bertugas membantu nabi dalam peperangan.[11][12][13]

Ad-Dam'u - Malaikat yang selalu menangis jika melihat kesalahan manusia.
An-Nuqmah - Malaikat yang selalu berurusan dengan unsur api dan duduk disinggasana berupa nayala api, ia memiliki wajah kuning tembaga.
Ahlul Adli - Malaikat besar yang melebihi besarnya bumi besera isinya dikatakan ia memiliki 70 ribu kepala.
Ar-Ra'd - Malaikat pengatur awan dan hujan.[14][15]

Malaikat Berbadan Api dan Salju - Malaikat yang setengah badannya berupa api dan salju berukuran besar serta dikelilingi oleh sepasukan malaikat yang tidak pernah berhenti berzikir.[16]

Penjaga Matahari - Sembilan Malaikat yang menghujani matahari dengan salju.[17][18]

Malaikat Rahmat - Penyebar keberkahan, rahmat, permohonan ampun dan pembawa roh orang-orang shaleh, ia datang bersama dengan Malaikat Maut dan Malaikat `Adzab.[19]

Malaikat `Adzab - Pembawa roh orang-orang kafir, zalim, munafik, ia datang bersama dengan Malaikat Maut dan Malaikat Rahmat.[20]

Pembeda Haq dan Bathil - Para malaikat yang ditugaskan untuk membedakan antara yang benar dan salah kepada manusia dan jin.[21]

Penentram Hati - Para malaikat yang mendoakan seorang mukmin untuk meneguhkan pendirian sang mukmin tersebut.[22]

Penjaga 7 Pintu Langit - 7 malaikat yang menjaga 7 pintu langit. Mereka diciptakan oleh Allah sebelum Dia menciptakan langit dan bumi.[23]

Pemberi Salam Ahli Surga - Para malaikat yang memberikan salam kepada para penghuni surga.[24]

Pemohon Ampunan Orang Beriman - Para malaikat yang terdapat disekeliling 'Arsy yang memohonkan ampunan bagi kaum yang beriman.[25]

Pemohon Ampunan Manusia di Bumi - Para malaikat yang bertasbih memuji Allah dan memohonkan ampun bagi orang-orang yang ada di bumi.[26]

Nama Malaikat Maut dikatakan Izrail, tidak ditemukan sumbernya baik dalam Al Quran maupun Hadits. Kemungkinan nama malaikat Izrail didapat dari sumber Israiliyat. Dalam Al Qur'an dia hanya disebut Malak al-Maut atau Malaikat Maut.

Malaikat Jibril, walau namanya hanya disebut dua kali dalam Al Qur'an, ia juga disebut di banyak tempat dalam Al Qur'an dengan sebutan lain seperti Ruh al-Qudus, Ruh al-Amin/ Ar-Ruh Al-Amin dan lainnya

Gan disini ane tambahin sedikit ..

Sifat-sifat malaikat yang diyakini oleh umat Islam adalah sebagai berikut:

Selalu bertasbih siang dan malam tidak pernah berhenti.[29]
Suci dari sifat-sifat manusia dan jin, seperti hawa nafsu, lapar, sakit, makan, tidur, bercanda, berdebat, dan lainnya.
Selalu takut dan taat kepada Allah.[30][31]
Tidak pernah maksiat dan selalu mengamalkan apa saja yang diperintahkan-Nya.[32]
Mempunyai sifat malu.[33]
Bisa terganggu dengan bau tidak sedap, anjing dan patung.[34]
Tidak makan dan minum.[35]
Mampu mengubah wujudnya.[36]
Memiliki kekuatan[37][38] dan kecepatan cahaya.[39]

Malaikat tidak pernah lelah dalam melaksanakan apa-apa yang diperintahkan kepada mereka. Sebagai makhluk ghaib, wujud Malaikat tidak dapat dilihat, didengar, diraba, dicium dan dirasakan oleh manusia, dengan kata lain tidak dapat dijangkau oleh panca indera, kecuali jika malaikat menampakkan diri dalam rupa tertentu, seperti rupa manusia. Ada pengecualian terhadap kisah Muhammad yang pernah bertemu dengan Jibril dengan menampakkan wujud aslinya, penampakkan yang ditunjukkan kepada Muhammad ini sebanyak 2 kali, yaitu pada saat menerima wahyu dan Isra dan Mi'raj.

Beberapa nabi dan rasul telah di tampakkan wujud malaikat yang berubah menjadi manusia, seperti dalam kisah Ibrahim, Luth, Maryam, Muhammad dan lainnya.

Berbeda dengan ajaran Kristen dan Yahudi, Islam tidak mengenal istilah "Malaikat Yang Terjatuh" (Fallen Angel). Azazil yang kemudian mendapatkan julukan Iblis, adalah nenek moyang Jin, seperti Adam nenek moyang Manusia. Jin adalah makhluk yang dicipta oleh Allah dari 'api yang tidak berasap', sedang malaikat dicipta dari cahaya.
[sunting] Tempat yang tidak disukai Malaikat

Menurut syariat Islam ada beberapa tempat dimana para malaikat tidak akan mendatangi tempat (rumah) tersebut dan ada pendapat lain yang mengatakan adanya pengecualian terhadap malaikat-malaikat tertentu yang tetap akan mengunjungi tempat-tempat tersebut. Pendapat ini telah disampaikan oleh Ibnu Wadhdhah, Imam Al-Khaththabi, dan yang lainnya. Tempat atau rumah yang tidak dimasuki oleh malaikat itu di antara lain adalah:



Tempat yang di dalamnya terdapat anjing, (kecuali anjing untuk kepentingan penjagaan keamanan, pertanian dan berburu);[40][41]
Tempat yang terdapat patung (gambar);[42]
Tempat yang di dalamnya ada seseorang muslim yang mengancungkan dengan senjata terhadap saudaranya sesama muslim;[43]
Tempat yang memiliki bau tidak sedap atau menyengat.[44]



Kesemuanya itu berdasarkan dalil dari hadits shahih yang dicatatat oleh para Imam, di antaranya adalah Ahmad, Hambali, Bukhari, Tirmidzy, Muslim dan lainnya. Tidak sedikit nash hadits yang menyatakan bahwa malaikat rahmat tidak akan memasuki rumah yang di dalamnya terdapat anjing dan pahala pemilik anjing akan susut atau berkurang.

Malaikat Jibril pun enggan untuk masuk ke rumah Muhammad sewaktu ia berjanji ingin datang ke rumahnya, dikarenakan ada seekor anak anjing di bawah tempat tidur.[45] Malaikat Rahmat pun tidak akan mendampingi suatu kaum yang terdiri atas orang-orang yang berteman dengan (memelihara) anjing.

Sekian dulu .. ane mohon maaf gan kalau ada kesalahan kata yg tidak enak di dengar Wassalamualaikan wr wb


sumber : http://www.klikunic.com/2012/02/mengenal-lebih-dalam-nama-malaikat.html#ixzz1uWqJod9n

Jenis Makanan & Cara Makan Rasulullah SAW

JENIS MAKANAN
http://caritauaja.info/wp-content/uploads/2011/08/rasulullah-saw.jpg
Rupanya tanpa kita sadari dalam makanan yang kita makan sehari-hari kita tidak boleh sembarangan. Hal inilah penyebab terjadinya berbagai penyakit antara lain penyakit kencing manis, lumpuh, sakit jantung, keracunan makanan dan lain-lain. Diet Rasulullah SAW menyebabkan beliau tak pernah sakit perut sepanjang hayatnya karena pandai menjag makananya sehari-hari. Insya Allah kalau anda ikut diet Rasulullah ini, anda tidak akan menderita sakit perut ataupun keracunan makanan.
Jangan makan SUSU bersama DAGING
Jangan makan DAGING bersama IKAN
Jangan makan IKAN bersama SUSU
Jangan makan AYAM bersama SUSU
Jangan makan IKAN bersama TELUR
Jangan makan IKAN bersama DAUN SALAD
Jangan makan SUSU bersama CUKA
Jangan makan BUAH bersama SUSU; contoh COCTAIL

CARA MAKAN
http://www.eramuslim.com/fckfiles/image/siroh-tematik/bulan-bertuliskan-muhammad.jpg

* * Jangan makan buah setelah makan nasi, sebaiknya makanlah buah terlebih dahulu sebelum makan nasi. biasanya kita malah kebalikannya ya?

* * Tidur 1 jam setelah makan tengah hari (makan siang). kalo yang namanya abis makan n kenyang tidurnya bukan cuma sejam bisa berjam-jam.

* * Jangan sekali-kali tinggal untuk makan malam, barang siapa yang tinggal untuk makan malam dia akan dimakan usia dan kolsterol dalam badan akan berganda (maksudnya jangan makan diwaktu tengan malam). kalo yang ini bagi yang sering begadang malah sering dilakukan. biasanya malam2 keluar nyari burjo (warung bubur kacang ijo 24 jam).

* * Dalam kitab juga melarang kita makan makanan darat bercampur dengan makanan laut. Nabi pernah mencegah kita makan ikan bersama susu karena akan cepat mendapat penyakit. Ini terbukti oleh ilmuwan yang menemukan bahwa dalam daging ayam mengandung ion+ sedangkan dalam ikan mengandung ion-, jika dalam makanan kita ayam bercampur dengan ikan maka akan terjadi reaksi biokimia yang akan dapat merusak usus .

SUNAH CARA MAKAN MENURUT NABI SAW

1. Makan garam secuil sebelum makan untuk menolak 70 macam penyakit dan ambil lagi secuil dengan jari manis tangan kanan setelah makan. Makanlah dengan tangan kanan (tanpa sendok). Sebaiknya kita yang menunggu makanan dan bukan makanan yang menunggu.

2. Berdoa sebelum dan sesudah makan, cuci tangan dan minum dengan memegang gelas dengan tangan kanan, meskipun tangan tersebut bekas kuah. ini juga sedikit ga nyaman diliatin org
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghPXXmiERywE8QeSRrBQ5LfFTGHN0FDB2lV9rssh-tklfIOVIRBWpyWnRoztkWugg6_3-BkREiss_n_pZQEvRvQ2uCFi7fRuCsxsAIWfh0Ty7Y_FXe0EstO5X4UXPvw6nTBqaYYLPbhT4/s1600/11642_187574018754_521053754_4011627_7201321_n.jpg

3. Duduk dibawah bukan dibangku dan makan dimulai dari pinggir dan terakhir keten
gah. Baik sekali makan berjamaah bersama keluarga maupun teman seperti ketika haji atau buka puasa bersama di Masjid dalam satu nampan bias untuk 4 orang.

4. Jangan sisakan sebutir nasipun karena nasi ini berdzikir


sumber : http://www.klikunic.com/2012/04/muslim-wajib-masukjenis-makanan-cara.html#ixzz1uWnvCbYq

Gadis Ini Dipaksa Untuk Menghibur Tamu !

gadis yang ane maksud bukan yang ini



-




-




-




-




-




-




-



-



tapi gadis ini gann


gmana gan dan para jomblo .... kbtulan gadis ini lagi jomblo ada yang mau daftar




sumber : http://www.klikunic.com/2012/04/gadis-ini-dipaksa-untuk-menghibur-tamu.html#ixzz1uWiP83at

Rabu, 09 Mei 2012

"Kesaksian Orang Mati Suri"


http://moviezcenter.files.wordpress.com/2009/05/mati_suri_screenshot-01.jpg


"Kesaksian Orang Mati Suri" Begitulah judul cerita kali ini dari teman kita yang di bagikan di inbok kami, dia adalah : Ella Az-Zahra

Aslina adalah warga pekan baru yang mati suri 24
 
Agustus 2006 lalu. Gadis berusia sekitar 25 tahun itu
memberikan kesaksian saat nyawanya dicabut dan apa
yang disaksikan ruhnya saat mati suri.

Sebelum Aslina memberi kesaksian, pamannya Rustam
 
Effendi memberikan penjelasan pembuka. Aslina berasal
dari keluarga sederhana, ia telah yatim. Sejak kecil
cobaan telah datang pada dirinya. Pada umur tujuh
tahun tubuhnya terbakar api sehingga harus menjalani
dua kali operasi. Menjelang usia SMA ia termakan
racun. Tersebab itu ia menderita selama tiga tahun.
Pada umur 20 tahun ia terkena gondok (hipertiroid) .
Gondok tersebut menyebabkan beberapa kerusakan pada jantung
dan matanya. Karena penyakit gondok itu maka Jumat, 24
Agustus 2006 Aslina menjalani check-up atas gondoknya
di Rumah Sakit di jakarta. Setelah itu, Hasil pemeriksaan menyatakan penyakitnya di ambang batas sehingga belum bisa
dioperasi..

”Kalau dioperasi maka akan terjadi pendarahan,’ ‘
 
jelas Rustam. Oleh karena itu Aslina hanya diberi
obat. Namun kondisinya tetap lemah. Malamnya Aslina
gelisah luar biasa, dan terpaksa pamannya membawa Aslina
kembali ke jakarta sekitar pukul 12 malam itu. Ia
dimasukkan ke unit gawat darurat (UGD), saat itu detak
jantungnya dan napasnya sesak. Lalu ia dibawa ke luar
UGD masuk ke ruang perawatan. ”Aslina seperti orang
ombak (menjelang sakratulmaut). Lalu saya ajarkan
kalimat thoyyibah dan syahadat. Setelah itu dalam
pandangan saya Aslina menghembuskan nafas terakhir, ” ungkapnya. Usai Rustam memberi pengantar, lalu Aslina
memberikan kesaksiaanya.

”Mati adalah pasti. Kita ini calon-calon mayat, calon
 
penghuni kubur,” begitu ia mengawali kesaksiaanya
setelah meminta seluruh hadirin yang memenuhi Grand
Ball Room Hotel Mutiara Merdeka Pekanbaru tersebut
membacakan shalawat untuk Nabi Muhammad SAW. Tak lupa
ia juga menasehati jamaah untuk memantapkan iman, amal
dan ketakwaan sebelum mati datang. ”Saya telah
merasakan mati,” ujar anak yatim itu..

Hadirin terpaku mendengar kesaksian itu. Sungguh, lanjutya, terlalu sakit mati itu.
 

Diceritakan, rasa sakit ketika nyawa dicabut itu
 
seperti sakitnya kulit hewan ditarik dari daging,
dikoyak. Bahkan lebih sakit lagi. ”Terasa malaikat
mencabut (nyawa) dari kaki kanan saya,”
tambahnya. Di saat itu ia sempat diajarkan oleh
pamannya kalimat thoyibah. ”Saat di ujung napas, saya
berzikir,” ujarnya. ”Sungguh sakitnya, Pak, Bu,”
ulangnya di hadapan lebih dari 300 alumni ESQ
Pekanbaru.

Diungkapkan, ketika ruhnya telah tercabut dari jasad,
 
ia menyaksikan di sekelilingnya ada dokter, pamannya
dan ia juga melihat jasadnya yang terbujur. Setelah
itu datang dua malaikat serba putih mengucapkan
Assalammualaiku
m kepada ruh Aslina. ”Malaikat itu
besar, kalau memanggil, jantung rasanya mau copot,
gemetar,” ujar Aslina mencerita pengalaman matinya.
Lalu malaikat itu bertanya: ‘’siapa Tuhanmu, apa
agamamu, dimana kiblatmu dan siapa nama orangtuamu.. “
Ruh Aslina menjawab semua pertanyaan itu dengan
lancar. Lalu ia dibawa ke alam barzah. ”Tak ada teman
kecuali amal,” tambah Aslina yang Ahad malam itu
berpakaian serba hijau.

Seperti pengakuan pamannya, Aslina bukan seorang
 
pendakwah, tapi malam itu ia tampil memberikan
kesaksian bagaikan seorang muballighah. Di alam
barzah ia melihat seseorang ditemani oleh sosok yang
mukanya berkudis,badan berbulu dan mengeluarkan bau
busuk. Mungkin sosok itulah adalah amal buruk dari
orang tersebut.

Kemudian Aslina melanjutkan. ”Bapak, Ibu, ingatlah mati,”
 
sekali lagi ia mengajak hadirin untuk bertaubat dan
beramal sebelum ajal menjemput. Di alam barzah, ia
melanjutkan kesaksiannya, ruh Aslina dipimpin oleh
dua orang malaikat. Saat itu ia ingin sekali berjumpa
dengan ayahnya. Lalu ia memanggil malaikat itu dengan
”Ayah”. ”Wahai ayah bisakah saya bertemu dengan
ayah saya,” tanyanya. Lalu muncullah satu sosok.
Ruh Aslina tak mengenal sosok yang berusia antara
17-20 tahun itu. Sebab ayahnya meninggal saat berusia
65 tahun. Ternyata memang benar, sosok muda itu adalah
ayahnya. Ruh Aslina mengucapkan salam ke ayahnya dan
berkata: ”Wahai ayah, janji saya telah sampai.”
Mendengar itu ayah saya saya menangis. Lalu ayahnya
berkata kepada Aslina. ”Pulanglah ke rumah, kasihan
adik-adikmu. ” ruh Aslina pun menjawab. ”Saya tak
bisa pulang, karena janji telah sampai”.

Usai menceritakan dialog itu, Aslina mengingatkan
 
kembali kepada hadirin bahwa alam barzah dan akhirat
itu benar-benar ada. ”Alam barzah, akhirat, surga dan
neraka itu betul ada. Akhirat adalah kekal,” ujarnya
bak seorang pendakwah.

Setelah dialog antara ruh Aslina dan ayahnya. Ayahnya
 
tersebut menunduk. Lalu dua malaikat memimpinnya
kembali, ia bertemu dengan perempuan yang beramal
shaleh yang mukanya bercahaya dan wangi. Lalu ruh
Aslina dibawa kursi yang empuk dan didudukkan di kursi
tersebut, disebelahnya terdapat seorang perempuan yang
menutup aurat, wajahnya cantik. Ruh Aslina bertanya
kepada perempuan itu. ”Siapa kamu?” lalu perempuan
itu menjawab.”Akula
h (amal) kamu.”

Selanjutnya ia dibawa bersama dua malaikat dan amalnya
 
berjalan menelurusi lorong waktu melihat penderitaan
manusia yang disiksa. Di sana ia melihat seorang
laki-laki yang memikul besi seberat 500 ton,
tangannya dirantai ke bahu, pakaiannya koyak-koyak dan
baunya menjijikkan. Ruh Aslina bertanya kepada
amalnya. ”Siapa manusia ini?” Amal Aslina menjawab
orang tersebut ketika hidupnya suka membunuh orang.

Lalu dilihatnya orang yang yang kulit dan dagingnya
 
lepas. Ruh Aslina bertanya lagi ke amalnya tentang
orang tersebut. Amalnya mengatakan bahwa manusia
tersebut tidak pernah shalat. Selanjutnya tampak pula
oleh ruh Aslina manusia yang dihujamkan besi ke
tubuhnya. Ternyata orang itu adalah manusia yang suka
berzina. Tampak juga orang saling bunuh, manusia itu
ketika hidup suka bertengkar dan mengancam orang lain.

Dilihatkan juga pada ruh Aslina, orang yang ditusuk
 
dengan 80 tusukan, setiap tusukan terdapat 80 mata
pisau yang tembus ke dadanya, lalu berlumuran darah,
orang tersebut menjerit dan tidak ada yang
menolongnya. Ruh Aslina bertanya pada amalnya. Dan
dijawab orang tersebut adalah orang juga suka
membunuh. Ada pula orang yang dihempaskan ke tanah
lalu dibunuh. Orang tersebut adalah anak yang durhaka
dan tidak mau memelihara orang tuanya ketika di dunia.

Perjalanan menelusuri lorong waktu terus berlanjut.
 
Sampailah ruh Aslina di malam yang gelap, kelam dan
sangat pekat sehingga dua malaikat dan amalnya yang
ada disisinya tak tampak. Tiba-tiba muncul suara orang
mengucap : Subhanallah, Alhamdulillah dan Allahu Akbar.
Tiba-tiba ada yang mengalungkan sesuatu di lehernya.
Kalungan itu ternyata tasbih yang memiliki biji 99 butir.

Perjalanan berlanjut. Ia nampak tepak tembaga yang
 
sisi-sisinya mengeluarkan cahaya, di belakang tepak
itu terdapat gambar kakbah. Di dalam tepak terdapat
batangan emas. Ruh Aslina bertanya pada amalnya
tentang tepak itu. Amalnya menjawab tepak tersebut
adalah husnul khatimah. (Husnul khatimah secara
literlek berarti akhir yang baik. Yakni keadaan dimana
manusia pada akhir hayatnya dalam keadaan (berbuat)
baik,red).

Selanjutnya ruh Aslina mendengarkan adzan seperti adzan
 
di Mekkah. Ia pun mengatakan kepada amalnya. ”Saya
mau shalat.” Lalu dua malaikat yang memimpinnya
melepaskan tangan ruh Aslina. ”Saya pun bertayamum,
saya shalat seperti orang-orang di dunia shalat,”
ungkap Aslina. Selanjutnya ia kembali dipimpin untuk
melihat Masjid Nabawi. Lalu diperlihatkan pula kepada
ruh Aslina, makam Nabi Muhammad SAW. Dimakam tersebut
batangan-batang
an emas di dalam tepak ”husnul
khatimah” itu mengeluarkan cahaya terang. Berikutnya
ia melihat cahaya seperti matahari tapi agak kecil.
Cahaya itu pun bicara kepada ruh Aslina. ”Tolong kau
sampaikan kepada umat, untuk bersujud di hadapan
Allah.”

Selanjutnya ruh Aslina menyaksikan miliaran manusia
 
dari berbagai abad berkumpul di satu lapangan yang
sangat luas. Ruh Aslina hanya berjarak sekitar lima
meter dari kumpulan manusia itu. Kumpulan manusia itu
berkata. ”Cepatlah kiamat, aku tak tahan lagi di sini
Ya Allah.” Manusia-manusia
 itu juga memohon. ”Tolong
kembalikan aku ke dunia, aku mau beramal.”

Begitulah di antara cerita Aslina terhadap apa yang
 
dilihat ruhnya saat ia mati suri. Dalam kesaksiaannya
ia senantiasa mengajak hadirin yang datang pada
pertemuan alumni ESQ itu untuk bertaubat dan beramal
shaleh serta tidak melanggar aturan Allah.

”Apa yang disampaikan Aslina, mungkin bukti yang
 
ditunjukkan Allah kepada kita semua, ”
ujarnya.

Menanggapi kesaksian Aslina yang melihat orang-orang
 
berteriak ingin dikembalikan ke dunia dan ingin
beramal serta penelitian Raymond yang menyebutkan
”aku ingin agar aku dapat kembali dan membatalkan
semuanya,” Legisan mengutip ayat Al-Quran Surat
Al-Mu’muninun (23) ayat 99-100:

Hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari
 
mereka, dia berkata:”Ya, Tuhanku kembalikanlah aku
(ke dunia).”(99) . Agar aku berbuat amal yang saleh
terhadap yang telah aku tinggalkan. Sekali-kali
tidak. Sesungguhnya itu adalah perkataan yang
diucapkannya saja. Dan di hadapan mereka ada dinding
sampai hari mereka dibangkitkan. (100).

Sebagai penguat dalil agar manusia bertaubat,
 
dikutipkan juga Quran Surat Az-Zumar ayat 39: ”Dan
kembalilah kamu kepada Tuhan-Mu, dan berserah dirilah
kepada-Nya sebelum datang azab kepadamu kemudian kamu
tidak dapat ditolong (lagi).”

Setelah berpidato, aslina mendapatkan tepukan meriah dari penonton tapi bila di facebook, ia dapatkan jempol sekarang.
 

Semoga pembaca dapat mengambil pelajaran dari
 
kesaksiaan tersebut.

Nb : Bagikan cerita ini kepada semua orang, agar
 
mereka mendapat hikmahnya dari cerita ini. Dan Ternyata
hidup ini hanya sementara, serta hanya amal juga hati
yang bersihlah yang mampu menuntun kita menuju jalan kehadapan Illahi.

*****
 

Jadi kesimpulannya, jika kamu kemalingan ayam, maka amalkan, jika duit gopekmu terjatuh, maka ihklaskan dan jika bekal nasimu di rampok orang maka relakan tapi jika pacarmu direbut orang, maka suka suka komentar anda sekarang?



sumber : http://www.klikunic.com/2012/05/kesaksian-orang-mati-suri.html#ixzz1uLaDu7mT

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cna certification